Halo sobat blogger, bagaimana kabarnya ? Semoga bulan agustus ini kita semakin diberi kesehatan, keselamatan dan ketaqwaan sama allah swt. Oke, untuk kali ini saya akan membahas cara mengatur keungan mahasiswa. Wahh mahasiswa ya?? Ya kalo dipikir pikir sih, sebenarnya kita dah mengatur keuangan kita sejak SMA. Tapi gak pp kok, kita mulai sekarang juga untuk belajar hemat.
Nah untuk mahasiswa baru khususnya, mulai sekarang ayok kita atur keuangan kita, kenapa ? karena jadi mahasiswa itu banyak pengeluarannya low. Mulai uas kos, uang UKT, uang buku, uang makan, uang transport, dan lain lain. Wah kalo gak kita atur, kita bisa tekor terus alias bangkrut. Oke deh untuk itu mari kita bahas cara mengatur keuangan mahasiswa.
Siap siap jadi mentri keuangan untuk diri kita sendiri.
Berikut adalah tips sederhana yang bisa kamu terapkan dalam mengelola keuangan Mahasiswa.
1.Biasakan mengelompokkan pengeluaran.
Pengeluaran seorang mahasiswa bisa berbentuk pengeluaran rutin, misalnya untuk membayar sewa kamar (kos), biaya makan sehari-hari, pulsa, atau membeli buku yang menunjang pendidikan. Selain itu ada pula pengeluaran tidak rutin seperti biaya fotokopi, sewa Internet, jalan-jalan bersama teman, atau membeli majalah. Pengeluaran ini mungkin bervariasi untuk masing-masing orang. Catatlah pengeluaran-pengeluaran tersebut, dan masukkan masing-masing biaya pengeluaran dalam sebuah amplop. Akan lebih baik jika kamu menyimpan struk atau bukti pembayaran yang kamu lakukan, gunanya adalah untuk memeriksa kembalipengeluaran-pengeluaran kamu pada akhir setiap bulannya.
2.Batasi pengeluaran.
Untuk pengeluaran rutin, jumlahnya akan cenderung tetap setiap bulannya. Namun untuk pengeluaran tidak rutin, kamu harus disiplin untuk membatasi diri. Buatlah skala prioritas dari kebutuhan-kebutuhan itu. Misalnya, apabila biaya fotokopi atau Internet untuk menunjang kegiatan belajar melebihi anggaran, kamu harus mengurangi kebutuhan yang tidakterlalu penting, seperti minum kopi di café bersama teman-teman. Intinya, jangan sampai kamunombok(atau bahkanngutang) hanya untuk memenuhi keinginankamu. Hal itu bukan berarti kamu jadi pelit terhadap diri sendiri. Memberikanrewarduntuk diri sendiri boleh saja, asalkan kita bisa memastikan pengeluaran-pengeluaran yang penting untuk kegiatan kita sebagai mahasiswa sudah terpenuhi.
3.Menabung.
Sisihkan sebagian uang saku yang kamu terima untuk ditabung, pada saat kamu menerima uang itu. Jumlahnya tidak perlu terlalu besar, yang penting rutin dilakukan. Tabungan pun bisa berbentuk tabungan darurat dan tabungan untuk tujuan tertentu. Tabungan darurat adalah tabungan yang hanya digunakan untuk keadaan darurat, sedangkan tabungan untuk tujuan tertentu bisa digunakan untuk memenuhi keinginan kamu. Jadi, jika kamu ingin membeli pakaian yang agak mahal, membeligadgetterbaru, atau sebagai modal usaha kecil-kecilan, sebaiknya kamu lakukan dengan menyisihkan uang saku sedikit demi sedikit. Kalau menabung di bank dianggap terlaluribetkarena nominal yang ditabung tiap bulannya tidak besar, mengapa tidak menabung dicelenganyang tidak mudah dibuka? Tabungan ini akan sangat bermanfaat apabila kamu sangat membutuhkan dana cepat, apalagi dalam keadaan darurat.
Yang paling penting
Kelompokkan mana yang kebutuhan dan mana yang keingginan.
Terima Kasih telah membaca.